KOMPAS.com – Peretas (hacker) pendukung ISIS (Negara Islam Irak Suriah) mengincar beberapa eksekutif perusahaan teknologi dunia, CEO Facebook Mark Zuckerberg dan CEO Twitter Jack Dorsey.
Dikutip KompasTekno dari The Wall Street Journal, ancaman tersebut dipublikasikan dalam sebuah video yg diunggah pada Selasa (23/2/2016) dulu oleh kelompok hacker ISIS yg menamakan dirinya “Sons Caliphate Army.”
Dalam video tersebut, peretas ISIS itu mengungkapkan rasa kesalnya atas tindakan Facebook dan Twitter yg menghapus akun-akun pendukung ISIS atau yg berbau radikalisme.
Video tersebut diklaim sebagai video yg asli dari ISIS oleh Storyful, agensi berita yg selama ini memverifikasi konten yg diposting online.
Sons Caliphate Army mengaku memiliki lebih dari 10.000 akun Facebook, 150 grup Facebook, dan 5.000 akun Twitter yg sudah dan mulai dipakai bagi menyebarkan ajaran-ajaran radikalnya.
Walau tak secara segera menyampaikan sedang mengincar Zuckerberg atau Dorsey, namun secara tersirat mereka menampilkan foto kedua petinggi jejaring sosial besar dunia itu beserta empat lubang peluru.
Di akhir video, terdapat tulisan dengan nada mengancam: “To Mark and Jack, founders of Twitter and Facebook and to their Crusader government. You announce daily that you suspended many of your accounts, and to you we say: Is that all you can do? You are not in our league.”
Peretas ISIS juga sesumbar bahwa buat setiap sesuatu akun yg diblokir, mereka mulai membuat 10 akun baru lagi.
Perwakilan Facebook dan Twitter enggan mengomentari video tersebut. Begitu pula dengan biro penyelidik federal AS FBI.
Sumber: http://tekno.kompas.com
Demikianlah artikel mengenai Kesal, ISIS Ancam Pendiri Facebook dan Twitter, semoga bermanfaat untuk sobat Market Pulsa.
Tags: Tekno
Posting Terkait "Kesal, ISIS Ancam Pendiri Facebook Dan Twitter"
